Rabu, 24 Maret 2010

Dinkes dan DPRD Respon Penambahan Dokter Ahli di Puskesmas



PURWAKARTA, RAKA - Dinas Kesehatan Purwakarta merespon permintaan masyarakat untuk menambah dokter ahli pada setiap puskesmas di kab Purwakarta. Hanya saja, permintaan tersebut dimungkinkan terealisasi setelah ketersediaan dokter spesialis puskesmas ditambah.

Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta, dr. Anne Hediana, mengatakan rencana penambahan dokter ahli tersebut sudah dirumuskan jauh hari. Bahkan, lanjutnya, untuk penambahan dokter spesialis pihak Dinkes mencatat sedikitnya empat dokter umum tengah menjalani pendidikan dokter spesialis. 

"Dinkes sudah merencanakan kearah itu, setelah ketersediaan dokter spesialis bertambah kemungkinan kedepan pengayaan dokter ahli bisa direalisasikan lantaran untuk saat ini jumlah dokter spesialis untuk RSBA saja masih kurang, " katanya ketika dihubungi Radar Karawang (23/3).

Kadinkes menerangkan, dari data Dinkes Purwakarta jumlah dokter umum di Puskesmas yang tersebar di Kabupaten Purwakarta tercatat sebanyak 31 orang dari 17 puskesmas di Purwakarta. "Jumlahnya dr umum saat ini 31 orang dan dari sekolah spesialis 4 orang,"sebutnya.  

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Purwakarta, Neng Supartini, mengatakan penambahan quota dokter khususnya bagi dokter ahli akan sangat bermanfaat dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Apalagi, lanjutnya, hal tersebut berjalan dengan program rawat inap yang diberlakukan Pemkab Purwakarta saat ini.

"Sepakat untuk penambahan tersebut. Selanjutnya kita upayakan ke pusat agar quota dokter ahli di Purwakarta ditambah. Apalagi dengan hal demikian yang artinya pelayanan lngsung bisa dilakukan sedari tingkat bawah," jelas Neng Supartini.

Diberitakan koran ini sebelumnya, permintaan warga Purwakarta mendesak menambah dokter-dokter ahli di seluruh puskesmas, termasuk puskesmas pembantu (pustu), yang ada di 17 kecamatan di Kab Purwakarta didasari keberadaan dokter ahli di puskesmas yang saat ini dianggap minim, khususnya untuk dokter spesialis anak, spesialis kandungan, spesialis penyakit dalam, spesialis THT, dan spesialis paru.  Warga meyakini dengan penambahan dokter ahli tersebut oleh masyarakat yang tergolong miskin jasanya akan memberikan manfaat besar. (rif)


Yahoo! Mail Kini Lebih Cepat dan Lebih Bersih. Rasakan bedanya sekarang!


0 komentar:

pengunjung